
KUTIMONLINE.COM, Sangatta – Pemerintah Kabupaten Kutai Timur (Kutim) mencatatkan langkah besar dalam upaya perbaikan infrastruktur pendidikan. Anggaran yang dialokasikan untuk sektor pendidikan mengalami lonjakan signifikan, mencerminkan komitmen dalam meningkatkan kualitas pendidikan bagi generasi muda. Dari anggaran Rp200 miliar pada 2020, kini dana yang tersedia untuk pembangunan dan perbaikan sarana serta prasarana pendidikan melambung menjadi Rp432 miliar.
Peningkatan anggaran ini bukan tanpa alasan. Sesuai dengan target yang telah dicanangkan, Pemerintah Kabupaten Kutim berupaya menyelesaikan tujuh program unggulan pendidikan yang diharapkan tuntas pada akhir masa jabatan Bupati dan Wakil Bupati pada 2024. Program-program ini diharapkan dapat memberikan dampak positif terhadap kualitas pendidikan yang diterima oleh para siswa di berbagai sekolah di Kutim.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kutim, Mulyono mengatakan setiap sekolah akan mendapatkan perhatian khusus agar fasilitas yang ada dapat mendukung kelancaran proses belajar-mengajar.
"Dengan dukungan anggaran besar ini, kami ingin memastikan setiap sekolah memiliki fasilitas yang memadai agar proses belajar-mengajar berjalan lancar," ucap Mulyono, di Sangatta, belum lama ini.
Ia menegaskan bahwa kualitas sarana pendidikan adalah salah satu pilar utama dalam menciptakan lingkungan belajar yang efektif. Namun, bukan hanya perbaikan fasilitas yang menjadi fokus utama.
Pemerintah Kutim juga memperbesar anggaran untuk akreditasi sekolah. Tahun 2023, anggaran untuk akreditasi sekolah hanya sebesar Rp15,9 miliar. Namun, pada tahun 2024, anggaran tersebut melonjak tajam menjadi Rp60 miliar.
"Kenaikan ini menunjukkan betapa pentingnya peningkatan kualitas pendidikan yang tidak hanya dilihat dari fasilitas fisik, tetapi juga dari standar pendidikan yang diakui secara nasional," tuturnya.
Dengan langkah-langkah strategis ini, Kutim berharap dapat mencetak generasi penerus yang siap menghadapi tantangan global. Dalam jangka panjang, upaya ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas SDM di Kutim dan membawa dampak positif bagi pembangunan daerah secara keseluruhan. Semua ini tidak terlepas dari visi besar yang ingin dicapai oleh pemerintah daerah: menjadikan Kutim sebagai daerah dengan sistem pendidikan yang tangguh, modern, dan dapat bersaing di tingkat nasional. (adv)
Tags:
Berita Terkait
- Dukung Asta Cita Presiden, Polsek Muara Wahau dan PT DSN Group Panen Raya Jagung
- Anggaran Logistik dan Netralitas Jadi Fokus Utama Pemkab Kutim Pada Pilkada 2024
- Pemkab Kutim Komitmen Jaga opini WTP
- Disdikbud Kutim Gelar Pesta Rakyat Seni Kebudayaan
- Tuntaskan Kesenjangan Digital, Tahun Depan Disdikbud Kutai Timur Selesaikan Internet Gratis Untuk Semua Sekolah
Terbaru
Korfball Berkibar di Benua Etam: PKSI Kaltim Resmi..
- 19 Juli 2025 11:49
TP PKK Kutim Gelar Sosialisasi Kesehatan & Lingkungan..
- 26 Juni 2025 17:09
Dukung Asta Cita Presiden, Polsek Muara Wahau dan PT DSN..
- 25 Juni 2025 20:35
Polsek Muara Wahau Gelar Khitan Massal Gratis, Jumlah..
- 25 Juni 2025 16:19
Trending
LPADKT Telen minta Pemkab Kutim prioritaskan perbaikan akses jalan utama Kecamatan Telen
- 19 Februari 2024 20:36
KPU Kutim Distribusikan Logistik Pemilu di 18 Kecamatan dengan Aman dan Kondusif
- 12 Februari 2024 16:41
LPADKT Kongbeng minta perhatikan akses jalan Embung Wisata Banyu Langit
- 19 Februari 2024 19:08